Musim Seribu
kemarin malam, Aku menyimpan sebuah kata. hari ini dia telah menghilang ke dalam matamu.
Kamis, 29 September 2011
alunan
menyeka jelaga waktu
riak mengubur desiran jam pasir
waktu terdiam
mengerut di cangkir
seribu jarak mengental
pejalan kaki mengulang baris kering dedaunan
menyusut di ujung tikungan
mati di halaman kesunyian malam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar